Peran Probiotik Terhadap Kualitas Air Budidaya
Kualitas air adalah salah satu faktor penting budidaya ikan dan udang. Manajemen kualitas air yang baik dapat meningkatkan pertumbuhan atau produksi dalam berbudidaya. Kualitas air dinyatakan dengan beberapa parameter yaitu Parameter fisika, Parameter kimia dan Parameter biologi. Semua parameter tersebut harus kita jaga agar terjadi keseimbangan antara udang, mikroorganisme dan kandungan amoniak, nitrit, nitrat serta pH air yang harus selalu kita jaga.
Perairan kolam adalah ibarat rumah bagi udang yang harus kita jaga agar udang dapat hidup dengan nyaman sehingga udang bisa tumbuh dengan normal, untuk menciptakan kondisi lingkungan tersebut ada beberapa hal yang harus kita perhatikan untuk menjaga kualitas air salahsatunya dengan aplikasi probiotik di tambak udang.
Fungsi Probiotik
Probiotik ditambak udang memiliki banyak fungsi seperti bioremediator, mengurai bahan organik, mencegah serangan penyakit yang disebabkan bakteri pathogen, dan mengontrol kepadatan plankton yang merugikan. Dengan pemberian probiotik yang tepat dan dosis yang pas akan memberikan manfaat sesuai dengan target yang diharapkan. Hal yang harus diperhatikan dalam mengaplikasikan probiotik pada kolam budidaya yaitu :
Kondisi lingkungan harus kita perhatikan juga, seperti ketika terjadi blooming plankton kita harus segera menurunkan kepekatan plankton tetapi jangan sampai kita langsung mengurangi jumlah plankton secara cepat dan tiba – tiba karena akan mengganggu keseimbangan ekosistem.
Beberapa kasus yang terjadi sebelum masalah datang ditandai dengan kepekatan plankton yang begitu banyak, ada solusi yang dapat kami berikan yaitu dengan penggunaan probiotik ARIAKE 3 yang sudah terbukti dilapangan dapat mengkontrol dan juga mengurangi plankton. dengan dosis yang tepat dan lama penggunaan yang pas dapat memberikan efek positif terhadap penurunan plankton di perairan.
Salah satu cara kerja probiotik ARIAKE 3 yaitu dalam proses denitrifikasi terjadi respirasi dari nitrat menjadi nitrogen ke udara sehingga nitrogen sebagai nutrisi makro plankton seperti BGA (Blue Green Algae) akan berkurang dan akhirnya plankton akan mati karena tidak adanya nitrogen dalam air.
Penulis: Jery Prastiyo